LANGKAH-LANGKAH MELAKUKAN PTK
Oleh:
Prof. Dr. H. Imam Suyitno, M.Pd
(Guru Besar Universitas Negeri Malang)
LANGKAH-LANGKAH
Sebagai tindakan untuk memperbaiki kondisi pembelajaran
atau meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran, diperlukan cara kerja
yang sistematis dan bertahap. Pelaksanaan suatu tindakan itu harus diawali dari
perencanaan yang sungguh-sungguh sebelum dilaksanakan, dievaluasi, ditentukan
keputusan, dan dilakukan tindak lanjut. Di samping itu, sebelum tindakan
tersebut dijalankan, perlu diketahui masalah apa yang akan ditindak, mengapa
perlu menindaknya, bagaimana cara menindaknya, mengapa cara itu yang dilakukan,
siapa yang akan dikenai tindakan, kapan dilakukan, dan di mana akan dilakukan
tindakan itu.
Nah, agar guru dapat melakukan tindakan secara benar dan
terarah, berikut ini dikemukakan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam
melakukan penelitian tindakan kelas tersebut.
1) Langkah
pertama, guru harus melakukan identifikasi dan analisis masalah Pembelajaran.
2) Langkah kedua, guru harus membuat perencanaan PTK
dengan siklus-siklusnya, yang di antaranya meliputi
a)
menyusun
rpp
b)
menyusun
instrumen tes
c)
menyusun
lembar tugas
d)
menyusun
pertanyaan wawancara
e)
menyusun
format observasi
f)
menyusun
angket
3)
Langkah
ketiga,
setelah perencanaan disusun secara matang dan memadai, guru dapat melaksanakan
PTK sesuai dengan urutan siklus yang direncanakan, di antaranya meliputi
a)
melakukan
tindakan sesuai dengan rpp
b)
melakukan
observasi
c)
merekam
atau mencatat hasil observasi
d)
melakukan
evaluasi hasil belajar
e)
melakukan
evaluasi kinerja
f)
melakukan
wawancara
g)
dsb.
4)
Langkah
keempat, jika
rencana yang sudah dibuat dilaksanakan, langkah selanjutnya guru melakukan
refleksi terhadap tindakan dengan mempertimbangkan informasi yang diperoleh
dari hasil pengamatan, hasil wawancara, hasil tes, hasil quiz, atau informasi
lainnya. Dalam refleksi tersebut, guru perlu mempertimbangkan dan menggambarkan
secara objektif hal-hal berikut.
a)
Apakah
proses tindakan sudah berjalan dengan baik?
b)
Apakah
proses belajar lancar?
c)
Apakah
hasil belajar meningkat?
d)
Apakah
masalah kelas teratasi?
5)
Langkah
kelima,
berdasarkan hasil refleksi yang sudah dilakukan, guru dapat membuat simpulan
tentang proses dan hasil belajar yang dicapai melalui tindakan yang dijalankan
itu. Simpulan tersebut dapat berupa
a)
proses belajar telah berjalan lancar dan baik atau proses belajar belum
berjalan dengan baik,
b)
hasil belajar telah memenuhi kriteria yang diharapkan atau hasil belajar
belum memenuhi harapan,
c)
kondisi pembelajaran telah dapat diperbaiki atau kondisi pembelajaran
masih perlu dibenahi atau diperbaiki lagi
d)
dan sebagainya.
6)
Langkah keenam, berdasarkan simpulan yang telah
dibuat dari hasil refleksi, langkah selanjutnya guru harus membuat keputusan.
Keputusan tersebut dapat berupa pernyataan sebagai berikut.
a)
Jika masalah yang dirumuskan sudah dicapai, pelaksanaan tindakan
dapat diakhiri (selesai).
b)
Jika masalah dianggap belum teratasi, perlu dilakukan siklus II.
c)
Jika PTK masih dilanjutkan pada siklus II, perlu dimulai lagi
perencanaan siklus II yang dirancang berdasarkan hasil refleksi pada siklus I.
d)
Demikian seterusnya, sampai permasalahan pembelajaran yang telah
dirumuskan dapat dituntaskan penyelesaiannya.
Komentar
Posting Komentar